7 HAL UNIK YANG ADA DI PEMATANGSIANTAR SIMALUNGUN
1. Lukisan
Raja simalungun Sang Nawaluh Damanik
Lukisan
ini begitu mempesona bagi warga simalungun, mengapa tidak beliau adalah raja
simalungun yang bijaksana. Dulu , tanah batak simalungun tak semudah
membalikkan telapak tangan untuk bisa di serang atau dijajah oleh kompeni.
Sosok beliau yang patut diteladani dengan slogan “ SAPANGAMBEI MANOTOK HITEI “.
Oppungku ini (oppung = kakek ) adalah Raja ke XIV dari Kerajaan Siantar di
Simalungun dari klen Damanik. Beliau adalah Raja yang disegani oleh kompenis,
bahkan cara licik mereka untuk memanfaatkan saudara beliau tidaklah mempan.
Malah beliau berani mengusir saudaranya keluar dari kerajaan karena dianggap
berkhianat.
2. Museum
Simalungun
Rapat Harungguan yang diadakan pada 14 Januari 1937 dan
dihadiri oleh tujuh orang Raja Simalungun, kepala distrik, Tungkat, tokoh masyarakat, dan
tokoh pemerintahan setempat menyetujui didirikannya sebuah museum di Pematang
Siantar yang bertujuan melestarikan budaya Batak Simalungun. Pembangunan museum
ini dimulai pada April 1939 dan selesai pada Desember 1939. Semula museum ini
disebut Rumah Pusaka Simalungun, diresmikan pada 30 April 1940.
Museum
Simalungun dikelola oleh Yayasan Museum Simalungun yang didirikan pada 27
September 1954.
KOLEKSI
Museum Simalungun memiliki koleksi etnografi dan arkeologi mencapai 866 buah.
Museum Simalungun memiliki koleksi etnografi dan arkeologi mencapai 866 buah.
ALAMAT
Jalan Sudirman No. 20, Pematang Siantar,
Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat,
Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara
Telepon 0622-21954
Jalan Sudirman No. 20, Pematang Siantar,
Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat,
Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara
Telepon 0622-21954
JAM KUNJUNG
Senin – Sabtu: 10.00 – 16.00 WIB
Minggu: Tutup
Senin – Sabtu: 10.00 – 16.00 WIB
Minggu: Tutup
KARCIS MASUK
Dewasa: Rp 4.000 (rombongan Rp 3.500)
Anak-anak: Rp 2.000 (rombongan Rp 1.500)
Dewasa: Rp 4.000 (rombongan Rp 3.500)
Anak-anak: Rp 2.000 (rombongan Rp 1.500)
3. Rajah – Rajah dan aksara
Batak Simalungun
Rajah itu
seperti sebuah gambar yang menceritakan suatu makna tersembunyi. Dan aksara
adalah alat komunikasi yang orang batak terdahulu pakai
4. HORAS Bah!!
Yup. Horas
merupakan salam sapa di simalungun. Klo kita pergi merantau dan berjumpa dengan
orang batak (toba dan simalungun) biasanya langsung bilang “Bah orang batak
lae?? Horas bah!!” J . aku jadi inget klo pertama kali merantau kebandung
ketemu orang batak di gereja langsung “Bah Horas lae! Baru merantau lae? Selow
ku bantu semuanya” . wkwkwkwkw , dan akhirnya dibantuin dapat kostan. Haha (kok
jadi curhat)
5. “SIANTARMAN”
Dulu
bahasa ini sering dipakai sebagai sebutan untuk preman siantar yang terkenal
paling kejam di sumatera utara. Dan pernah dengar juga preman siantar sempat
menguasai daerah jakarta dan sekitarnya. Pernah seseorang bercerita klo dulu
ini orang jakarta nanyain siantar dimana maka orang siantar bilang “klo tangan
lae keluarin dari jendela mobil belum putus , berarti itu belum siantar”. Di
medan juga pernah terjadi penolakan terhadap anak kost siantar “MENERIMA ANAK
KOST KECUALI ANAK SIANTAR” haahahah. Hal yang paling lucu. Namun , berkat
kemauan dan tekad warga siantar untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tenteram
serta damai , akhirnya preman siantar berhasil diatasi. Sekarang kata
SiantarMan berubah menjadi makna kata untuk perantau yang bersekolah demi
menuntut ilmu. dan apalagi telah menjadi orang sukses. Bahkan dosen saya T.T
Sipayung saat ngobrol Beliau bilang hampir 30 tahun beliau merantau tapi dia
masih rindu siantar. dengan bangganya dia sebut "AKU orang
SIANTARMAN".Mengaku Siantarman harus Berani , Jujur dan Tegas. I AM
SIANTARMAN , "Solidarity is Our Priority"
6. Becak
Siantar
Merupakan
becak tertua yang masih aktif beraktifitas di pematangsiantar. BSA ini kerap di
modifikasi jadi harley davidson yang menambah keunikannya tersendiri.
7. Mie Pangsit Siantar
Ups, jadi
lapeerrrr.. Siapa yang tidak kenal dengan mie yang satu ini. Bahkan mie ini ada
di jual di pulau jawa , Bandung contohnya. Namun , namanya tetap saja Mie
Pangsit Siantar.
Mie ini
pertama kali di kenalkan oleh suku cina yang datang ke pematang siantar.
Menyajikan potongan kotak babi merah dengan aroma dan rasa yang pastinya lezat.
Eitzz.... walau lezat , tetap saja klo kamu anggap haram jangan dimakan deh..
0 Tanggapan:
Post a Comment